5 Sekolah International yang Ramai Peminat di Indonesia

5 Sekolah International yang Ramai Peminat di Indonesia – Sekolah internasional memiliki kelebihan dibanding sekolah nasional. Di sana, kamu bisa merasakan kualitas pendidikan seperti sekolah internasional di luar negeri. Kebanyakan sekolah internasional menggunakan kurikulum dari beberapa pendidikan di luar negeri. Bila kamu merasa tertarik untuk melanjutkan sekolah dengan kualitas internasional di Bandung, berikut ini beberapa pilihan sekolah internasional.

Baca Juga: 5 Program Studi Terbaik di  Centennial Kanada

Singapore Intercultural School

Di Bandung juga ada Singapore Intercultural School. Sekolah ini juga memberikan kesempatan setiap pelajar Indonesia merasakan pendidikan internasional mulai dari TK, SD, SMP, sampai SMA.Sekolah ini menggunakan penyelarasan bahasa dan budaya belajar mandiri. Tak hanya itu, pengembangan keterampilan juga diarahkan kepada murid sehingga setiap siswa mampu menguasai dan memiliki keinginan terhadap keterampilan.Biaya masuk sekolah ini sekira Rp 5 – 8 juta, sementara biaya sekolah per tahun sekitar Rp 39 – 185 juta.

Nehru Memorial International School

Nehru Memorial International School merupakan sekolah internasional yang memberikan jenjang pendidikan dari TK, SD, SMP, hingga SMA.Sekolah internasional ini tergolong masih baru di Bandung, tetapi telah membuktikan dengan aneka prestasi.Biaya masuk di Nehru Memorial International School sekitar Rp 3 – 7 juta, sedangkan biaya sekolah per tahun sekitar Rp 28 – 160 juta.

Bandung Alliance Intercultural School

Bandung Alliance Intercultural School juga menyediakan tingkat pendidikan TK, SD, SMP, dan SMA. Selain memiliki kurikulum pendidikan internasional, sekolah ini memperkenalkan budaya kepada peserta didiknya.Biaya pendidikan per tahun sekitar Rp 108 – 267 juta, sementara biaya masuk sekitar Rp 4 – 9 juta.

Stamford International School

Stamford international School merupakan sekolah internasional di Bandung dengan tingkat pendidikan mulai dari TK, SD, SMP, dan SMA. Kapasitas pelajar sekitar 150 setiap tahunnya dengan biaya masuk Rp 3 – 10 juta.Banyak siswa asing yang tertarik untuk mendaftar di Stamford International School. Jika kamu bergabung di sini interaksi dengan warga asing bisa dijadikan pembelajaran untuk bisa menguasai bahasa asing. Biaya sekolah di Stamford International School Bandung ini mulai dari Rp 28 – 108 juta.

Bandung Independent School

Sekolah internasional yang lain adalah Bandung Independent School. Sekolah ini juga menyediakan pendidikan TK, SD, SMP, dan SMA.Bandung Independent School termasuk sekolah internasional di Bandung paling tua. Sekolah international ini didirikan oleh para ekspat di Bandung.Biaya pendidikan per tahun di sekolah ini sekitar Rp 129 – 239 juta, sementara biaya masuknya sekitar Rp 4 – 10 juta

4 Jurusan Penempatan Kerja di Industri Kreatif

4 Jurusan Penempatan Kerja di Industri Kreatif – Presiden Joko Widodo sempat mengatakan bahwa masa depan Indonesia akan ada di tangan industri kerajinan atau industri kreatif. Namun, sebenarnya apa saja sih yang termasuk ke dalam industri kreatif di Indonesia? Bekraf (Badan Ekonomi Kreatif) membaginya ke dalam 16 subsektor, di antaranya arsitektur, desain interior, desain komunikasi visual, desain produk, pengembang permainan, fashion, film, animasi, video, fotografi, kuliner, musik, penerbitan, periklanan, seni pertunjukan, seni rupa, televisi dan radio. Untuk kamu yang ingin bekerja di industri kreatif ini tentunya perlu membekali diri dengan memilih jurusan yang sesuai.

Baca Juga: 3 Tujuan Pekerjaan Jurusan Hukum Pindana Agama Islam 

Ilmu Komunikasi

 Siapa bilang ilmu komunikasi hanya belajar ngomong? Ilmu Komunikasi merupakan induk dari ilmu turunannya yang lain seperti Jurnalistik, Public Relation, Periklanan (Advertising), dan lainnya. Jurusan Ilmu Komunikasi mempelajari aspek-aspek komunikasi secara praktik dan teori, seperti public speaking dan menulis berita. Banyak sekali pelajaran seru yang akan kamu pelajari, mulai dari menulis berita, fotografi, membuat iklan, film, dan masih banyak lagi. Lulusan dari jurusan ini juga mempunyai prospek kerja yang sangat luas, termasuk berkecimpung di industri kreatif.

Seni Rupa

Di jurusan ini kamu tidak hanya menciptakan karya seni, tetapi kamu juga akan mempelajari teori-teori yang ada di balik seni rupa, seperti sejarah seni rupa, sosiologi seni, manajemen seni rupa, dan tinjauan serta kritik seni rupa. Selain teori, kamu juga akan banyak melakukan praktik, seperti memahat kayu atau keramik. Nah dalam seni rupa, orisinalitas sangat dijunjung tinggi. Maka dari itu, kamu harus bisa menemukan dan mengembangkan gaya serta ciri khas seni-mu sendiri.

Desain Grafis

Jurusan Desain Grafis mempelajari bagaimana menggunakan software desain seperti Adobe Photoshop atau Adobe Illustrator dan sejenisnya dengan elemen foto, font, warna, bentuk, ilustrasi, tekstur dan sebagainya. Hal ini berguna untuk menyampaikan pesan di beragam media, seperti iklan cetak, poster, majalah atau koran, brosur, dan sebagainya. So, saat menjadi mahasiswa jurusan ini kamu akan dibekali dengan ilmu untuk menjadi artis kreatif yang bisa mengekspresikan suatu pesan melalui visual dan teknologi. Lulusan dari jurusan ini memiliki peluang kerja yang luas, terutama di industri kreatif.

Televisi dan Film

Program studi Televisi dan Film mempelajari teknik-teknik dalam pembuatan film dan program siaran televisi. Di jurusan ini kamu akan belajar menulis skrip, tata kamera, produksi film dan program televisi, editing, membuat story board, penyuteradaraan, dan juga fotografi lho. Jurusan ini bisa menjadi pilihan yang tepat untuk kamu yang ingin berkarier di sektor media, film dan pertelevisian, atau sektor kreatif lainnya. Setelah lulus dari prodi ini kamu juga bisa memperbaiki kualitas konten-konten film dan televisi di Indonesia.

5 Prospek Kerja Jurusan pada Pendidikan Bahasa Arab

5 Prospek Kerja Jurusan pada Pendidikan Bahasa Arab – Apakah Anda menyukai bahasa Arab dan berpikiran untuk kuliah di jurusan pendidikan bahasa Arab? Tak perlu ragu, yakinlah bahwa pendidikan bahasa Arab adalah pilihan yang tepat. Prospek kerja jurusan pendidikan bahasa Arab cukup bagus. Bukan hanya guru, inilah 6 prospek kerja jurusan Pendidikan Bahasa Arab:

Dosen dan Peneliti

Banyak hal yang menarik dari bahasa Arab untuk diteliti baik itu mengenai linguistik, pendidikan atau dari segi budaya. Dengan dilakukannya penelitian, akan dihasilkan karya-karya akademik yang berguna demi kemajuan pendidikan bahasa Arab di Indonesia.

Baca Juga: 5 Tujuan Prospek Kerja daru Jurusan Desain Komunikasi Visual

Bagi Anda yang suka meneliti, ini akan menjadi pekerjaan yang menantang. Namun sepertinya, menjadi peneliti lebih diperuntukan bagi lulusan sastra Arab. Untuk menjadi peneliti, lulusan pendidikan bahasa Arab perlu menempuh S2 terlebih dahulu. Lalu bekerja menjadi dosen. Menjadi dosen berarti menjadi peneliti juga karena salah satu tugas dosen yaitu melakukan penelitian.

Bekerja di Instansi Pemerintah

Pada penerimaan CPNS tahun 2019. Jabatan sebagai pranata hubungan masyarakat Kementerian Agama bisa diisi oleh lulusan pendidikan bahasa Arab lho. Sayangnya, pada penerimaan CPNS tahun 2021, formasi tersebut tidak bisa diisi oleh lulusan S1 PBA. Akan tetapi, pada penerimaan CPNS tahun 2021, ada formasi sebagai Auditor di Inspektorat Kementerian Agama yang bisa diisi oleh lulusan PBA

Mendirikan Lembaga Kursus Bahasa Arab

Selain menjadi guru di madrasah atau sekolah, Anda juga bisa membuka sendiri lembaga kursus bahasa Arab, mendirikan kampung bahasa, atau membuka kursus bahasa Arab online. Dengan mendirikan lembaga kursus ini, Anda juga bisa menciptakan lapangan pekerjaan.

Guru

Jurusan Pendidikan Bahasa Arab pada dasarnya didesain untuk menghasilkan pengajar profesional di bidang bahasa Arab. Untuk itu prospek utama jurusan ini adalah menjadi guru atau pengajar bahasa Arab di MTs/SMP, SMA/MA, pondok pesantren ataupun lembaga-lembaga pelatihan bahasa Arab.

Penerjemah

Pernahkah Anda membaca buku “La Tahzan”? Buku best seller yang laris manis selama bertahun-tahun itu adalah buku terjemahan dari buku aslinya yang berbahasa Arab.Coba bayangkan jika Anda berhasil menerjemahkan buku berbahasa Arab dan kemudian menjadi best seller di Indonesia. Atau sebaliknya, Anda menerjemahkan buku berbahasa Indonesia ke bahasa Arab dan buku itu laris manis di timur tengah sana.